FEB UNISLA Berdampak Nyata: Dukung UMKM Peternakan Lewat Teknologi Tepat Guna di Kota Batu

KOTA BATU, BIN.ID — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Lamongan (FEB UNISLA) kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat melalui kegiatan bertajuk “Pengembangan Kompetensi dan Peningkatan Pendapatan UMKM melalui Penerapan Teknologi Tepat Guna Produk Peternakan Sebagai Upaya Mempertahankan Keberlanjutan Pasar.” Kegiatan ini berlangsung di sentra peternak sapi perah Kota Batu dan melibatkan para dosen FEB UNISLA sebagai fasilitator utama. (24/07)
Lima dosen pengampu, yakni Dr. Akhlis Priya Pambudi, SE., MM, Ir. Ruswaji, MM, Ike Susanti, MMA, Nurus Syafa’atillah, S.Pd., MM, dan Dr. Ratna Handayati, SE., MM, secara kolaboratif memberikan pelatihan serta pendampingan kepada para peternak sapi perah. Pendekatan yang digunakan adalah penerapan teknologi tepat guna guna meningkatkan efisiensi produksi, menciptakan diversifikasi produk hasil ternak, serta memperluas akses pasar.
Dalam sambutannya, Dekan FEB UNISLA, Dr. H. Abid Muhtarom, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian tridarma perguruan tinggi yang terintegrasi antara pengembangan keilmuan dan pemecahan masalah riil di masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa keberadaan kampus benar-benar berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat. Teknologi tepat guna menjadi jembatan antara ilmu dan kesejahteraan,” tegasnya.

Sementara itu, Rektor UNISLA, Dr. H. Abdul Ghofur, turut memberikan apresiasi tinggi terhadap peran aktif FEB UNISLA dalam mendampingi pelaku UMKM, khususnya di sektor peternakan.
“Inisiatif seperti ini sangat kami dorong, karena mampu menjawab tantangan globalisasi pasar sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi lokal. UNISLA akan terus menjadi mitra strategis masyarakat dalam hal pemberdayaan dan inovasi,” tutur rektor UNISLA Dr. H. Abdul Ghofur,
Kegiatan ini juga dirancang untuk mendukung keberlanjutan pasar hasil peternakan, dengan memberikan solusi konkret terhadap tantangan produksi dan pemasaran. Beberapa teknologi yang diperkenalkan antara lain pengolahan susu menjadi produk turunan bernilai tambah, manajemen pakan berbasis digital sederhana, serta pemanfaatan limbah peternakan menjadi energi dan pupuk.
Para peternak peserta menyambut baik program ini. Mereka menyatakan bahwa pendekatan yang digunakan oleh tim dosen sangat aplikatif dan menjawab kebutuhan lapangan.
“Kami berharap kerja sama ini tidak berhenti di sini, karena kami benar-benar merasakan manfaatnya,” ungkap salah satu peternak.
Dengan mengusung semangat kolaborasi dan keberlanjutan, kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa FEB UNISLA tidak hanya mencetak lulusan akademik, tetapi juga agen perubahan yang mampu memberikan kontribusi bagi peningkatan ekonomi masyarakat melalui teknologi dan inovasi.